dprd balikpapan
Parlementaria

Tegas Jaga Lingkungan! DPRD Balikpapan Dukung Warga Kelola Sampah Mandiri dari Rumah

KOTAKU, BALIKPAPAN-Wakil Ketua DPRD Balikpapan Yono Suherman, memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah progresif Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan yang mewajibkan pengelolaan sampah secara mandiri oleh kawasan perumahan dan permukiman.

Upaya ini dinilai sebagai solusi konkret untuk mengurangi timbunan sampah di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Manggar.

“Langkah ini sangat tepat dan patut didukung. Sudah waktunya pengelolaan sampah tidak hanya dibebankan kepada petugas kebersihan, tapi menjadi tanggung jawab bersama, terutama warga di perumahan,” ungkap Yono Suherman dijumpai di gedung DPRD Balikpapan, Selasa (1/7/2025).

Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa perumahan umumnya memiliki sistem iuran kebersihan yang dibayarkan secara rutin oleh warganya.

Oleh karena itu, sudah sewajarnya dana tersebut digunakan untuk mengelola sampah dari sumbernya secara mandiri.

Baik melalui pemilahan, daur ulang, hingga pengolahan sampah organik menjadi kompos.

“Dengan iuran itu, pengelola perumahan semestinya bisa menyediakan fasilitas pemilahan sampah, bekerja sama dengan bank sampah, atau bahkan membuat komposter skala kecil untuk sampah organik. Jangan semuanya diserahkan ke TPA,” sambung Legislator Partai Nasdem Daerah Pemilihan Balikpapan Selatan ini.

Langkah Pemkot Balikpapan ini sejalan dengan target nasional dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) terbaru yang menuntut pengurangan sampah hingga 50 persen.

Kota Balikpapan telah berhasil mencapai target RPJMN sebelumnya, yaitu 30 persen pengurangan sampah dari sumbernya.

Yono juga mengingatkan bahwa permasalahan sampah bukan hanya soal volume, tetapi juga dampak lingkungan jangka panjang yang bisa menimbulkan bencana ekologis.

Karena itu, ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengubah pola pikir dan gaya hidup, dimulai dari lingkungan tempat tinggal.

“Kesadaran kolektif untuk memilah dan mengelola sampah adalah kunci. Tidak bisa lagi bersikap abai. Lingkungan yang bersih adalah warisan terbaik untuk generasi mendatang,” tutupnya. (*)

To Top