Metro

Top!! Kinerja PTM Balikpapan Kuartal I Tahun 2023 Tumbuh Kuat

KOTAKU, BALIKPAPAN-Kinerja Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) kuartal I tahun 2023 menujukkan peningkatan dibanding periode yang sama tahun 2022.

Melalui siaran pers yang disampaikan kepada kotaku.co.id, Sabtu (3/6/2023) dijelaskan, dari sisi operasional, kapasitas produksi kuartal I tahun 2023 sebesar 14,7 juta meter kubik (m3) meningkat dibandingkan kuartal I tahun 2022 yang hanya 14,6 juta m3.

Begitupun dengan kapasitas distribusi air. Kuartal I tahun 2023, air yang didistribusikan sebanyak 13,79 juta m3, meningkat dibanding periode yang sama tahun 2022 yang hanya 13,70 juta m3.

Demikian halnya dengan angka kehilangan air atau non revenue water (NRW). Selama kuartal I tahun 2022, NRW sebesar 35 persen.

Sedangkan periode yang sama tahun ini, NRW 32,39 persen, atau turun 2,6 persen. Equivalen dengan 327 ribu m3 air yang bisa diselamatkan.

Dengan meningkatkanya jumlah produksi dan turunnya NRW, maka air yang bisa diterima oleh pelanggan PTMB juga meningkat.

Kuartal I tahun 2023, air terjual sebanyak 9,2 juta m3. Meningkat dibanding kuartal I tahun 2022 yang hanya 8,8 juta m3, atau ada penambahan 415 ribu m3.

Pembenahan lini produksi dan distribusi ini berdampak secara nyata terhadap pelayanan PTMB.

Tahun 2022, masih ada puluhan RT terutama di wilayah kecamatan Balikpapan Barat yang tidak mendapatkan layanan air bersih dari PTMB. Hingga kuartal I tahun 2023, wilayah-wilayah tersebut sudah mendapatkan pasokan air bersih dari PTMB.

Sebagian sudah mengalir 24 jam, sebagian mengalir 5-12 jam. Kondisi ini tentu lebih baik, jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Secara kumulatif, dari total pelanggan 115,945 SR, yang terlayani 24 jam juga mengalami peningkatan.

Tahun 2022, pelanggan yang terlayani 24 jam hanya sekitar 70 persen. Nah, hingga kuartal I tahun 2023 meningkat menjadi 82 persen.

Selebihnya mendapatkan pasokan air yang bervariasi berkisar 3-20 jam.

Direktur Operasioanl PTM Balikpapan Anang Fadliansyah, menjelaskan bahwa ada banyak pembenahan lini produksi dan distribusi yang telah dilakukan oleh manajemen.

“Ahamdulillah, pembenahan dan perbaikian lini produksi dan distribusi berjalan dengan baik, sehingga berdampak dengan semakin membaiknya pelayanan kepada pelanggan,” ujarnya.

PTM Balikpapan juga melakukan pembenahan operasional umum, dengan melakukan upaya-upaya efisiensi.

Direktur Umum PTM Balikpapan Nour Hidayah mengatakan, bahwa efisiensi salah satu program strategis untuk meningkatkan pendapatan dan laba.

“Alhamdulililah, sesuai arahan wali kota, bahwa PTM Balikpapan selain diharapkan dapat meningkatan pelayanan air kepada warga, juga dituntut untuk memberikan kontribusi dalam bentuk Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Dan program efisiensi ini berjalan baik dengan meningkatnya laba bersih perusahaan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” imbuh Nunu, sapaan akrabnya.

Salah seorang Dewan Pengawas PTMB Adhi Supriadi, mengapresiasi kinerja direksi yang telah berhasil melakukan berbagai upaya pembenahan, sehingga berdampak terhadap meningkatnya pelayanan dan pendapatan perusahaan.

“Soliditas manajemen menjadi salah satu kunci keberhasilan tersebut. InsyaAllah direksi dan manajemen yang solid serta strategi yang tepat, saya yakin kinerja PTMB akan semakin baik masa-masa yang akan datang,” pungkas Adhi. (*)

Print Friendly, PDF & Email
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top