
KOTAKU, BALIKPAPAN-Guna memastikan keamanan makanan dan minuman (Mamin) yang dijual sejumlah Pasar Ramadan di Kota Balikpapan, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud berserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar Inspeksi Mendadak (Sidak), Rabu (6/7/2022) sore. Masing-masing Pasar Ramadan yang ada di kawasan Kecamatan Balikpapan Kota.
Dua Pasar Ramadan yang dikunjungi itu yakni di kawasan Balikpapan Permai, Kelurahan Damai dan juga kawasan Ruko Bandar, Kelurahan Kelandasan Ulu. Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud dalam kesempatan itu mengatakan sekitar 10 sampel makanan diambil oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam hal ini Loka Pom Balikpapan.
“Mudah-mudahan gak ada yang mengandung unsur-unsur bahan yang membahayakan kesehatan,” tuturnya kepada awak media di sela-sela Sidak.
Disampaikannya, sampel makanan yang diambil itu rata-rata mengandung pewarna. Dipilihnya mamin berwarna lantaran rawan penggunaan pewarna buatan. Selain itu ada pula ikan asin yang juga turut diambil sampelnya.
Dalam kesempatan itu, Rahmad Mas’ud turut memberikan apresiasi kepada para pedagang baik yang di Pasar Ramadan Balikpapan Permai maupun di Ruko Bandar.
Dia mengapresiasi protokol kesehatan (prokes) yang diterapkan di dua Pasar Ramadan tersebut yakni dengan membatasi pedagang dan pembeli menggunakan plastik pembatas. Selain itu, terdapat beberapa pedagang yang juga sudah menerapkan aplikasi pembayaran digital berupa QRIS.
“Saya pikir ini baik, selain menjaga protokol kesehatan, itu juga memudahkan pedagang dan pembeli dalam bertransaksi. Dan memudahkan orang belanja non tunai,” ujarnya.
Dalam sidaknya, wali kota juga didampingi sang istri Hj Nurlena Rahmad Mas’ud. Turut hadir, Kapolresta Balikpapan Kombes Pol V Thirdy Hardmiarso. Tak sekadar meninjau, wali kota beserta rombongan juga memborong beberapa dagangan di Pasar Ramadan.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Loka Pom Balikpapan Sumiati Haslinda mengatakan bahwa pengambilan sampel tidak hanya dilakukan di dua Pasar Ramadan tersebut. Pihaknya mengaku juga rutin melakukan pemeriksaan di seluruh Pasar Ramadan yang ada di Kota Balikpapan.
“Dan Alhamdulillah semua aman, termasuk yang tadi baru kami ambil semua ada 16 sampel itu hasilnya negatif. Semua bebas dari formalin, borax, Rodamin B dan metamin,” paparnya.
Meskipun hingga saat ini belum menemukan bahan berbahaya, Sumiati mengaku timnya akan terus bergerak hingga akhir pelaksanaan. “Di sini kami pastikan semua akan kami kunjungi,” tutupnya. (*)
