KOTAKU, BALIKPAPAN-Ketua DPD Golkar Kaltim H Rudy Mas’ud memastikan calon wali kota yang diusung Partai Golkar dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Balikpapan tahun 2020 yakni Ketua DPD Partai Golkar Balikpapan H Rahmad Mas’ud akan berpasangan dengan Ketua DPC PDI Perjuangan Balikpapan Thohari Aziz. “1.000 persen. Karena rekomendasinya (Partai Golkar, Red) itu yang keluar. Saya yang mengantarkan Pak H Rahmad dan Thohari Aziz dalam mengambil rekomendasi,” terangnya usai membuka Musyawarah Daerah (Musda) X DPD Partai Golkar Kota Balikpapan, di Hotel Novotel, Minggu (26/7/2020).
Perkara Rahmad Mas’ud dan Thohari Aziz sebagai calon tunggal dalam kontestasi Pilkada Balikpapan tahun 2020, dengan kata lain akan melawan kotak kosong, Rudy menegaskan, itu di luar kewenangan partai. “Setahu saya, Pak H Rahmad mendapat rekomendasi yang InsaAllah akan maju. Apakah melawan kotak kosong atau bertarung secara demokratis,” lugasnya.
Dari rekomendasi itu, tentu saja partai berlambang beringin menargetkan kemenangan. “(calon dari Partai Golkar di Pilkada Balikpapan) Wajib menang. Target kami 80 persen walaupun dari DPP Partai Golkar menargetkan minimum 60 persen,” gebunya.
Apalagi di Balikpapan, Partai Golkar merupakan partai pemenang Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2019 dengan total 11 kursi dari 45 jumlah kursi di parlemen.
Kalau pun melawan kotak kosong, ia optimis, pasangan Rahmad Mas’ud-Thohari Aziz menjadi pilihan masyarakat. “Saya enggak yakin masyarakat Balikpapan ingin dipimpin kotak kosong,” tuturnya.
Ia pun menyadari, Pilkada yang digelar di tengah pandemi Covid-19 membuat mesin partai bekerja ekstra untuk merebut suara pemilih. “Karena tidak bisa mengumpulkan massa maka kader akan bekerja secara maksimal, door to door untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi calon wali kota dan calon wakil wali kota yang diusung Partai Golkar,” tuturnya menenangkan.
Pun begitu dengan adanya aturan yang akan mendiskualifikasi kontestan yang melanggar protokol kesehatan pencegahan Covid-19, Rudy meyakinkan Partai Golkar akan mengikuti ketentuan. “Sepanjang aturan tidak bertentangan UUD 45, wajib dijalankan,” pungkasnya.
Dalam pembukaan Musda X DPD Partai Golkar Balikpapan dihadiri Ketua Pemenangan Partai Golkar Kaltim H Hasanuddin Mas’ud, Ketua DPD Partai Golkar Balikpapan H Rahmad Mas’ud, Sekjend DPD Partai Golkar Balikpapan H Abdullah, Ketua DPD Partai Golkar Penajam Paser Utara (PPU) Andi Hatapap dan seluruh kader. Sejumlah ketua partai politik. Di antaranya, Ketua DPC PDI P Balikpapan Thohari Aziz, Ketua DPC Nasdem Balikpapan HM Rizal Effendi, Ketua DPD PKS Balikpapan Sonhaji, Ketua DPC Partai Gerindra Balikpapan Muhammad Taqwa, perwakilan Partai Amanat Nasional (PAN) Balikpapan, perwakilan Partai Hanura dan undangan lainnya. (*)
