KOTAKU, BALIKPAPAN-PT Mandiri Utama Finance (MUF) anak usaha dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk ambil bagian dalam gelaran Financial Expo (FinExpo) Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 yang digelar Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim).
Kegiatan dipusatkan di e.Walk dan Pentacity kawasan Balikpapan Superblock (BSB) 3-6 Oktober 2024.
Dalam kegiatan tersebut, Mandiri Utama Finance hadir untuk mendukung peningkatan literasi keuangan, khususnya di Kaltim. Untuk memudahkan masyarakat menjangkau layanan dan program yang ditawarkan, Mandiri Utama Finance membuka stan di zona Syariah Finance yang terletak di lantai dasar Pentacity.
Mandiri Utama Finance merupakan perusahaan pembiayaan yang bergerak untuk sektor kredit mobil, motor, syariah dan pinjaman multiguna.
Syariah & UUS Division Head Mandiri Utama Finance Yanwar Arifin dalam kesempatan tersebut menegaskan komitmennya untuk memberikan solusi pembiayaan yang menguntungkan bagi masyarakat.
“Selama acara dan bertepatan dengan perayaan HUT Bank Mandiri, Mandiri Utama Finance menawarkan promo spesial untuk pembiayaan mobil, baik syariah maupun konvensional,” ujarnya didampingi Marketing Manager Syariah Area Kalimantan RM Duanda Airlangga, Corporate Secretary & Legal Division Head MUF Elisabeth Lidya Sirait, Regional Division Head Area Kalimantan MUF Sampurno Aji dan Branch Manager Balikpapan Decky Irawan.
Promo tersebut meliputi bunga rendah hanya 2,66 persen, biaya admin hanya Rp26, cashback hingga Rp2,6 juta, dan tambahan e-Money sebanyak Rp100 ribu.
Penawaran itu bisa didapatkan pengunjung selama FinExpo BIK 2024 digelar. Dan berlaku untuk pembiayaan kendaraan roda empat.
Tentunya, penawaran itu merupakan kesempatan langka bagi masyarakat untuk mendapatkan kendaraan impian dengan penawaran yang menguntungkan, sekaligus meningkatkan pengetahuan keuangan melalui acara inklusif ini.
Adapun kesempatan emas memiliki mobil dengan penawaran menarik diberikan sejalan dengan tingginya permintaan pembiayaan kendaraan roda empat di tengah pesatnya pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).
“Dampak IKN cukup luar biasa, memberi peningkatan permintaan pembiayaan mobil sebesar 23 persen,” jawabnya kemudian.
Sebagai anak usaha, nasabah Mandiri Utama Finance baik konvensional maupun berbasis syariah mayoritas nasabah Bank Mandiri dengan dominasi 51 persen. (*)
