Ekbis

Pacu Peran Industri Penunjang, SKK Migas-KKSS Fasilitasi Pertemuan Stakeholder Kalsul

“SKK Migas dan KKKS terus mencari peluang-peluang pelatihan serta usaha agar semakin banyak lapangan kerja yang tercipta, memberikan kesempatan kepada pengusaha lokal, usaha kecil menengah (UKM) maupun koperasi untuk mengambil peran dalam mengembangkan industri hulu migas dan industri-industri penunjangnya,” katanya.

Selain menangkap peluang usaha, katanya, SKK Migas dan KKKS juga terus melakukan program pemberdayaan masyarakat (Community Development) untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Pertamina Hulu Indonesia Chalid Said Salim menyatakan komitmennya untuk terus meningkatkan kandungan TKDN dalam berbagai proyek yang digarapnya.

“PHI terus berinvestasi untuk menjalankan operasi migas yang berkesinambungan dan menghasilkan Multiplier Effect yang signifikan, termasuk mendorong kiprah industri lokal dalam proyek migas. Kami pun melakukan beragam inovasi dan memberikan support terhadap industri lokal sehingga mampu menghasilkan produk dalam negeri dengan standar internasional dan sumber daya manusia lokal yang handal. Hingga Mei 2022, pencapaian realisasi TKDN Gabungan Komitmen Pengadaan sebesar 70,48 persen dengan nilai sebesar hampir Rp6 triliun. Sedangkan Realisasi TKDN Gabungan Capaian hasil verifikasi mencapai 54.19 persen dengan nilai sebesar hampir Rp2 triliun,” katanya.

Sementara itu Kepala Divisi Pengelolaan Rantai Suplai dan Analisis Biaya SKK Migas Erwin Suryadi, mengatakan dalam forum tersebut SKK Migas menyampaikan kebijakan dan regulasi terbaru yang berhubungan dengan aktivitas usaha industri hulu migas.

“Kegiatan ini diharapkan akan mempertemukan para pelaku industri hulu migas dan industri penunjangnya sehingga dapat memanfaatkan peluang terkait pengadaan barang dan jasa hulu migas ataupun pengembangan potensi masyarakat yang belum digarap maupun perlu ditingkatkan lagi. Kami berharap forum ini juga dapat mendorong peningkatan TKDN dan juga menyerap tenaga kerja di wilayah operasi migas lebih banyak lagi,” katanya.

SKK Migas, tegas Erwin, terus berupaya mendekatkan para pelaku usaha daerah untuk ambil bagian sebagai penunjang industri hulu migas, sekaligus mendorong peningkatkan kemampuan dan kapasitas para pelaku usaha di daerah untuk terlibat lebih jauh dalam aktivitas industri hulu migas. (*)

Pages: 1 2 3

To Top