KOTAKU, BALIKPAPAN-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan memastikan program seragam sekolah gratis di Kota Beriman, telah sesuai regulasi Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi (Permendikbud Ristek) Nomor 50 tahun 2022.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan mulai memproduksi seragam sekolah gratis untuk mengakomodasi kebutuhan peserta didik baru, tahun ajaran 2024/2025.
Ya, program pembagian seragam gratis untuk peserta didik baru tahun ajaran 2024/2025 merupakan bagian dari program prioritas Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud, untuk meringankan biaya sekolah jenjang SD dan SMP, baik sekolah negeri, swasta maupun sederajat.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan Irvan Taufik meluruskan implementasi Permendikbud Ristek nomor 50 tahun 2022 di Kota Beriman.
“Mengenai pemberitaan yang beredar tentang perubahan seragam sekolah yang berlaku setelah Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah tahun 2024 Masehi, kami sampaikan jika hal tersebut tidak benar.
Tidak ada perubahan aturan mengenai seragam sekolah. Semua masih merujuk Permendikbudristek No 50 tahun 2022, sehingga tidak ada aturan yang mengharuskan peserta didik membeli seragam baru tahun 2024,” ujar Irvan Taufik, dikonfirmasi melalui pesan singkat Whatsapp, Jumat (19/4/2024).
Sementara itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan mulai memproduksi seragam sekolah gratis.
“Jadi untuk tahun ini kami langsung memproduksi 100 persen seragam sejak awal. Berbeda dengan tahun sebelumnya yang menunggu peserta didik masuk sekolah, baru pengukuran.
Hal ini dilakukan agar peserta didik sudah mendapatkan seragam saat memulai tahun ajaran baru,” lanjut Irvan Taufik.
Irvan menegaskan, seragam sekolah gratis didistribusikan ke sekolah dan dilanjutkan dengan pembagian seragam oleh masing-masing sekolah kepada peserta didik baru.
Setiap peserta didik mendapatkan tiga pasang seragam gratis, antara lain seragam nasional putih merah untuk SD dan putih biru untuk SMP, serta seragam batik dan pramuka.
Disebutkan, Pemkot Balikpapan mendistribusikan sebanyak 13 ribu seragam sekolah gratis untuk murid SD, 12.500 siswa SMP, dan 10.060 untuk peserta pendidikan kesetaraan.
“Untuk seragam sekolah gratis ini diprediksi akan mengalami peningkatan 10 persen dibandingkan tahun lalu.
Sedangkan untuk ukuran baju, tidak berbeda jauh dari tahun 2023. Dengan anggaran kurang lebih mencapai Rp20 miliar,” pungkasnya. (*)
