Menurutnya untuk mengatasinya, diperlukan pembahasan terlebih dahulu. Karena Suwanto mengaku tidak ingin terburu-buru dalam menentukan arah perbaikan Pasar Pandansari.
“Karena percuma nanti diperbaiki, ditertibkan, malah kembali lagi,” ujarnya.
Adapun opsinya, kata dia, masih dalam proses pembahasan.
“Saat ini masih kunjungan untuk melihat. Kemudian melihat perkembangan dengan camat, lurah dan pedagang pasar. Lalu nanti dicari solusi. Ini masih tahap kedua,” imbuhnya.
Lantas, kata Suwanto, dalam waktu dekat juga akan dibentuk tim yang secara terencana dan sistematis akan membenahi peliknya masalah di Pasar Pandansari.
“Dalam bulan ini, kami akan bikin tim kecil untuk diskusi. Nanti mengundang tokoh masyarakat pasar atau pedagang pasar dan juga stakeholder yang berada di lingkungan Pasar Pandansari,” paparnya.
Diharapkan dari pertemuan nanti ada titik terang terkait persoalan Pasar Pandansari.
Dalam kesempatan itu, Plt Kepala Satpol PP Balikpapan Izmir Novian Hakim mengatakan ada dua hal yang akan dilakukan di Pasar Pandansari yakni penataan dan penertiban. Untuk langkah penataan akan dilakukan Disdag sedangkan penertiban bakal dilakukan Satpol PP.
Meski begitu, Satpol PP akan menunggu langkah Disdag terlebih dahulu untuk melakukan upaya atau membuat grand design terhadap pasar tersebut.
“Kalau mereka sudah siap, kemudian para pedagang dikumpulkan, tokoh-tokoh menyerap aspirasi mereka. Kompak, oke, baru kami lakukan penertiban,” tuturnya.
