KOTAKU, BALIKPAPAN-Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud menghadiri Wisuda Tahfizh Alquran Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Istiqamah Balikpapan, yang digelar Banua Patra Balikpapan, Sabtu (4/5/2024).
Rahmad Mas’ud hadir bersama Hj Nurlena Rahmad Mas’ud sebagai perwakilan orang tua murid. Yakni Nurmahlia Rahmad, turut menerima sertifikat dan plakat tahfizh dan menjadi bagian dari 41 anak yang mengikuti wisuda.
“Saya atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada yayasan dan manajemen sekolah,” ujar Rahmad saat memberi sambutan.
Ia mendukung dan berharap SDIT Istiqamah Balikpapan dapat terus eksis mendidik anak-anak Kota Beriman, yang tidak hanya cemerlang dalam ilmu pengetahuan namun juga mengedepankan nilai-nilai spiritualitas untuk menyongsong generasi Indonesia Emas 2045.
“Saya yakin SDIT Istiqamah Balikpapan tetap berkomitmen untuk menjadikan anak-anak tidak hanya mampu membaca Alquran tapi juga mampu mengimplementasikan Alquran dalam kehidupan,” pungkasnya.
Terpisah, Kepala Sekolah SDIT Istiqamah Balikpapan Fitri Anita Hapsari mengatakan, seluruh manajemen dan yayasan SDIT Istiqamah Balikpapan antusias dengan kehadiran Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud.
“Alhamdulillah, wali kota juga sebagai wali murid, ananda Nurmahlia Rahmad ada di kelas V, sehingga kalau ada kegiatan, beliau pasti datang,” ujarnya.
Ia mengatakan, kehadiran Rahmad Mas’ud dan Hj Nurlena Rahmad Mas’ud dalam setiap kegiatan sekolah menjadi kebanggaan.
“Alhamdulillah, sebagai wali kota tentu jadwalnya padat sekali. Sehingga menjadi suatu kehormatan bagi kami bahwa beliau masih menyempatkan hadir dalam kegiatan sekolah,” katanya.
Ia menjelaskan, wisuda tahfiz tahun ini diikuti 41 anak yang terbagi dalam tiga kategori. Yakni juz 28, juz 29 dan juz 30.
“Jadi anak-anak juga ada yang mendapat predikat Jayyid atau baik, Jayyid Jiddan atau baik sekali dan Mumtaz atau sempurna,” terangnya.
Lebih jauh, ia menerangkan peserta yang mengikuti wisuda berasal dari berbagai kelas. Bahkan ada yang dari kelas II yang mampu menghafal juz 30.
“Kemudian ada anak kelas IV telah diwisuda untuk kategori juz 29. Jadi wisuda ini untuk semua anak yang sudah menghafal juz 28, 29 dan 30. Tiap tahun kami adakan kegiatan ini,” ulasnya.
Ia menyebut, para pengajar menargetkan agar anak-anak dapat menghafal empat juz Alquran, selama enam tahun sekolah di SDIT Istiqamah.
“Kami minta doanya supaya tahun depan ada anak-anak yang mampu menghafal juz 26, 27, 28, 29 dan 30. Ini sedang On Progres dan mudahan bisa tercapai,” imbuhnya. (*)
